Selamat Datang di blog IKAHI DIY

Selamat Datang di blog Ikatan Hakim Indonesia Derah Istimewa Yogyakarta (IKAHI DIY)
Blog ini merupakan forum silaturahmi para anggota IKAHI DIY yang menghadirkan berbagai kegiatan dan dokumentasi kegiatan anggota IKAHI DIY beserta berbagai analisa dan artikel hukum serta hasil tulisan beberapa anggota IKAHI DIY. Seluruh artikel dan penelitian hukum berikut diperbolehkan untuk dikutip maupun didistribusikan kepada publik guna tujuan pendidikan, penelitian ilmiah, kritisisasi dan review penulisan dengan catatan tetap mencantumkan nama penulis atau peneliti yang bersangkutan. Blog ini dibuat agar seluruh anggota baik pengurus maupun non pengurus bisa memantau segala kegiatan atau informasi dari IKAHI DIY secara online. Semoga Bermanfaat.

Senin, 19 September 2011

Diikuti 1739 Peserta, Rakernas Resmi Dibuka


Jakarta l Portal Rakernas
Rapat Kerja Nasional Mahkamah Agung RI dengan jajaran pengadilan tingkat banding dari empat lingkungan peradilan seluruh Indonesia tahun 2011 dibuka secara resmi oleh Ketua MA Harifin A Tumpa, Senin (19/9).
Persis pukul 10:45 WIB, di Krakatau Ballroom, Hotel Mercure, Jakarta, Ketua MA menabuh gong sebagai pertanda dibukanya Rakernas. Acara tahunan ini akan berlangsung dari tanggal 19 hingga 22 September 2011 dengan mengambil tema “Meningkatkan Peran Pengadilan Tingkat Banding sebagai Kawal Depan Mahkamah Agung RI.”
Berbeda dengan Rakernas terdahulu, kali ini sebelum membuka Rakernas secara resmi, Ketua MA bukan hanya menyampaikan pidato sambutan, tapi juga memberikan pengarahan.
Dalam pidatonya, Ketua MA menyatakan, setahun sejak Rakernas MA di Balikpapan pada 2010, dirinya melihat perubahan yang sangat berarti di MA.
“Hal ini terlihat dari antara lain dari bermunculannya berbagai inisiatif perubahan tidak saja kolega kolega saya Hakim Agung, jajaran Kepaniteraan dan staf di Mahkamah Agung namun juga sudah menyebar ke Pengadilan tingkat Pertama dan Banding,” ujarnya.
Ketua MA lantas memaparkan berbagai perkembangan mutakhir, termasuk tantangan-tantangan yang dihadapi MA sekarang dan di masa yang akan datang. (Untuk membaca pidato Ketua MA secara lengkap, silahkan klik di sini).
Rakernas akbar tahun ini diikuti oleh 1739 orang. Secara garis besar, jumlah sebesar itu berasal dari pusat dan dari daerah.
Dari pusat, peserta rakernas terdiri dari 11 pimpinan MA, 35 hakim agung, 17 hakim ad hoc Tipikor, dan 58 pejabat eselon I dan II serta para askor.
Sementara itu, peserta dari daerah terdiri dari 68 ketua pengadilan tingkat banding, 68 Panitera/Sekreratis pengadilan tingkat banding, 739 ketua pengadilan tingkat pertama dan 739 Panitera/Sekretaris pengadilan tingkat pertama.
Penanggung jawab Rakernas, Widayatno Sastrohardjono, menyatakan bahwa Rakernas tahun ini memiliki dua perbedaan mendasar dibanding Rakernas tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan pertama ialah soal peserta Rakernas dan perbedaan kedua ialah mengenai pemanfaatan Teknologi Informasi (TI).
“Kami berharap, penggunaan TI di Rakernas ini bisa memicu kita semua dalam melaksanakan tugas sehari-hari, baik di MA maupun di empat lingkungan peradilan,” tuturnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar